Membangun Budaya Positif dalam Prestasi pada siswa siswi SDN 2 Kutakembaran

gambar : Raihan Prestasi SDN 2 Kutakembaran diawal Tahun 2025

Pendidikan adalah salah satu aspek penting dalam kehidupan manusia. Selain memberikan pengetahuan dan keterampilan, pendidikan juga berperan dalam membentuk karakter dan budaya positif pada siswa. SDN 2 Kutakembaran adalah salah satu sekolah dasar yang berkomitmen untuk membangun budaya positif dalam prestasi pada siswa-siswinya.

Budaya positif dalam prestasi adalah sebuah konsep yang menekankan pentingnya kerja keras, disiplin, dan tanggung jawab dalam mencapai prestasi akademik yang baik. Dalam konteks ini, SDN 2 Kutakembaran telah melakukan berbagai upaya untuk membangun budaya positif dalam prestasi pada siswa-siswinya. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengadakan program-program yang menekankan pentingnya kerja keras dan disiplin dalam mencapai prestasi akademik.

gambar 2 : Kolaboratif yang kuat antara guru pembimbing dan orang tua siswa dalam mensupport peserta didik

Program-program yang diadakan oleh SDN 2 Kutakembaran antara lain adalah program "Prestasi Berkelanjutan" yang menekankan pentingnya kerja keras dan disiplin dalam mencapai prestasi akademik. Program ini juga menekankan pentingnya tanggung jawab dan komitmen dalam mencapai tujuan. Selain itu, SDN 2 Kutakembaran juga mengadakan program "Mentorship" yang memungkinkan siswa-siswi untuk mendapatkan bimbingan dan dukungan dari guru-guru dan siswa-siswi yang lebih senior.

Dalam menjalankan program-program tersebut, SDN 2 Kutakembaran juga melibatkan orang tua siswa dan masyarakat sekitar. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa budaya positif dalam prestasi tidak hanya terbatas pada lingkungan sekolah, tetapi juga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan melibatkan orang tua siswa dan masyarakat sekitar, SDN 2 Kutakembaran dapat memastikan bahwa budaya positif dalam prestasi dapat diterapkan secara menyeluruh.

Hasil dari upaya-upaya yang dilakukan oleh SDN 2 Kutakembaran dapat dilihat dari peningkatan prestasi akademik siswa-siswinya. Selain itu, siswa-siswi SDN 2 Kutakembaran juga menunjukkan peningkatan dalam hal disiplin, tanggung jawab, dan kerja keras. Hal ini menunjukkan bahwa budaya positif dalam prestasi telah berhasil diterapkan dalam lingkungan sekolah.

Dalam kesimpulan, SDN 2 Kutakembaran telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam membangun budaya positif dalam prestasi pada siswa-siswinya. Dengan melibatkan orang tua siswa dan masyarakat sekitar, SDN 2 Kutakembaran dapat memastikan bahwa budaya positif dalam prestasi dapat diterapkan secara menyeluruh. Hasil dari upaya-upaya ini dapat dilihat dari peningkatan prestasi akademik siswa-siswinya dan peningkatan dalam hal disiplin, tanggung jawab, dan kerja keras.

Dengan demikian, SDN 2 Kutakembaran diharapkan dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain dalam membangun budaya positif dalam prestasi. Dengan membangun budaya positif dalam prestasi, sekolah-sekolah dapat membantu siswa-siswinya untuk mencapai prestasi akademik yang baik dan menjadi individu yang berintegritas dan bertanggung jawab.